Pakar Neuroscience menemukan bahwa otak tidak bisa bekerja normal jika jarang shalat! Allahu Akbar, sungguh menakjubkan tanda kebesaran-Nya pd tubuh kita yg satu ini. Bahkan, penemuan bagian syaraf yang hanya dimasuki darah secara optimal saat shalat ini, menghantarkan pakar neuroscience Prof. Dr. Fidelma O’Leary dari St. Edwards University di Amerika Serikat menuju Islam.
Hal tersebut terjadi pasca ia meneliti hubungan antara shalat dengan kesehatan.Tanpa diduga, beberapa keajaiban ditemukannya di dalam penelitian itu. Ia amat kagum dengan penemuannya tersebut, sehingga tidak dapat diterima oleh akal pikiran. Ia adalah seorang Doktor Neurologi. Setelah memeluk Islam, ia amat yakin akan pengobatan Islami (Thibbun Nabawi) dan telah memotivasinya untuk mendirikan sebuah klinik yang bertemakan ‘Pengobatan melalui Al-Quran‘. Lewat kajian pengobatan melalui Al-Quran, obat-obatnya berdasarkan apa yg terdapat di dlm Al-Quran. Di antara kaidah2 Thibbun Nabawi yg digunakan termasuk berpuasa, madu lebah, habbatus sauda (black seed) dan sebagainya.
Ketika ditanya bagaimana ia tertarik utk memeluk Islam, ia mengatakan bahwa semasa beliau melakukan kajian urat saraf, terdapat beberapa urat saraf di dalam otak manusia yang tidak dimasuki oleh darah secara optimal. Padahal, setiap inci otak manusia memerlukan darah yang cukup untuk berfungsi secara normal. Pasca penelitian itu, beliau mendapati bahwa darah tidak memasuki urat saraf di dalam otak manusia secara optimal, kecuali pada saat seseorang sedang sujud semasa mengerjakan shalat. Hal inilah yang menjadikannya mantap memeluk Islam.
Urat syaraf tersebut memerlukan darah hanya utk beberapa waktu tertentu saja. Ini bermakna bahwa darah hanya akan memasuki urat tersebut secara optimal mengikuti kadar waktu shalat yang diwajibkan oleh Islam.
Begitulah keagungan ciptaan Allah SWT. Allah membuka tabir keajaiban sujud pada gerakan shalat sehingga meyakinkan para pemeluk-Nya untuk melakukan hal-hal yang di serukan-Nya demi kebaikan umat-Nya. Jika seseorang tidak menunaikan shalat, otaknya tidak akan dapat menerima darah yang secukupnya untuk berfungsi secara normal. Oleh karena itu, kejadian pada otak manusia ini sebenarnya adalah bukti utk menganut agama Islam ‘sepenuhnya’.H al itu karena sifat fitrah penciptaannya memang sudah “by design” yang diwujudkan oleh Allah dengan ritual ibadah pada agama-Nya yang indah ini. Dengan demikian, tidak mengherankan jika semakin banyak orang yg memeluk Islam, karena begitu banyak keajaiban dan kebenaran agama Islam.
Maka sebagai pemeluknya kita harus bangga dan sebagai umatnya harusnya kita menyadari bahwa semua seruan yg menjadi kewajiban kita adalah kebutuhan kita. Sebagai contoh, kali ini Allah menyerukan hamba-Nya utk shalat karena manusia membutuhkan shalat itu demi kebutuhan biologisnya sendiri.
Sungguh, sebagai hamba-Nya yang taat kita tak perlu ragu akan kuasa-Nya dan menghambakan diri kita sepenuh hati karena Allah Al-Khaliq (Maha Pencipta).
Demikianlah keajaiban dlm shalat.
Semoga kabar langit yang ilmiah ini semakin menambah keimanan kita dan menambah ketaatan kita kepada Allah Rabbul ‘aalamiin, Tuhan semesta alam. Allahu Akbar!
Robbana Taqobbal Minna.
Ya Allah terimalah dari kami (amalan kami), aamiin.
Semoga Bermanfaat
EmoticonEmoticon